Jakarta: Razia juru parkir liar yang digelar petugas Dinas Perhubungan (Dishub) di Kawasan Roxy, Gambir, Jakarta Pusat, berlangsung ricuh. Para juru parkir liar menolak saat hendak diamankan.
Salah satu pria yang diduga sebagai juru parkir liar itu berontak saat diamankan petugas. Dirinya tak terima diamankan. Lantas dia berupaya melepaskan diri dari petugas yang mengamankannya.
Namun upaya perlawanannya sia-sia. Pria tersebut langsung diangkut ke dalam mobil Dinas Sosial (Dinsos).
Selain diwarnai aksi penolakan, razia juga sempat diwarnai aksi adu mulut antara petugas Dishub dengan sejumlah warga yang berada di lokasi penertiban. Bahkan, salah seorang wanita sempat memprotes petugas Dishub yang mengamankan suaminya. Dia mengaku suaminya bukan merupakan juru parkir liar.
Kepala Seksi Operasional Suku Dinas (Sudin) Perhubungan Jakarta Pusat, Haryo Bagus, mengatakan, razia dilakukan untuk menindaklanjuti arahan Pj Gubernur DKI Jakarta, serta Kepala Dishub terkait penertiban juru parkir liar di lima wilayah.
Dalam razia kali ini, pihaknya berhasil mengamankan 13 orang pria yang diduga berprofesi sebagai juru parkir liar di sejumlah minimarket di wilayah Jakarta Pusat. Mereka langsung dibawa ke kantor Sudin Perhubungan Jakarta Pusat untuk membuat surat pernyataan agar tak lagi mengulangi perbuatannya.