Rapimnas Kadin Berupaya Satukan Kubu Arsyad Rasyid dan Anindya Bakrie

Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) menggelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) di Jakarta di bawah kepemimpinan Ketua Umum Arsyad Rasyid. Agenda ini difokuskan untuk mencari solusi atas perpecahan internal yang terjadi setelah Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) pada September 2024.

Perpecahan tersebut bermula saat Munaslub memilih Anindya Bakrie sebagai ketua umum, yang dinilai ilegal oleh kubu Arsyad Rasyid. Perbedaan pandangan ini memunculkan dualisme kepemimpinan yang mengganggu keberlangsungan organisasi.
 

BACA : Pengentasan Kemiskinan Jadi Isu Utama Rapimnas Kadin 2024

Dalam Rapimnas ini, Arsyad Rasyid menegaskan komitmennya untuk mencari solusi terbaik demi menyatukan Kadin. Rapimnas juga digunakan sebagai forum untuk mengevaluasi kinerja organisasi serta mendiskusikan strategi masa depan Kadin.

"Fokus utama Kadin saat ini adalah mengarahkan seluruh energi organisasi ke pencapaian target-target pembangunan ekonomi nasional," ujar Arsyad, Jumat, 29 November 2024.

Arsyad Rasyid memastikan dirinya tidak akan mencalonkan diri kembali sebagai Ketua Umum Kadin pada Munas mendatang. Langkah ini diambil untuk mendorong regenerasi kepemimpinan di tubuh organisasi.

(Zein Zahiratul Fauziyyah)