Kisah Anak Buruh Harian Diterima di Fakultas Kedokteran UI

Seorang pelajar dari Bengkulu mendadak viral lantaran dirinya diterima di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI). Menariknya, pelajar ini beradal dari keluarga tidak mampu dan orang tuanya hanya berprofesi sebagai buruh harian.

Dari lorong kecil dan rumah sederhana yang berada di Jalan Murai, Kelurahan Kebun Geran, Kecamatan Ratu Samban, Kota Bengkulu, Iqbal Rasyid Ahmad Faqih menatap masa depannya. Ia adalah anak kedua dari pasangan Agus Hermanto yang berprofesi sebagai buruh bangunan dan Suhaimi yang berprofesi sebagai guru mengaji.

Sejak kecil, Iqbal sudah bercita-cita menjadi dokter. Hal itulah yang menjadikannya giat belajar dan mengikuti berbagai perlombaan selama menjadi pelajar di MAN Insan Cendekia, Kabupaten Bengkulu Tengah.

Dorongan cita-cita itu memacu dirinya ikut Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2025 dan mengambil Fakultas Kedokteran UI. Dengan memperoleh nilai skor tinggi, Iqbal berhasil diterima di FK UI tersebut.

Menjawab persoalan biaya kuliah yang selama ini dikenal sangat tinggi untuk fakultas yang diambilnya, Iqbal dengan yakin mengatakan bahwa dirinya mampu melewati hal tersebut. Pihak UI juga akan membantu memberikan 
 

Baca juga: 5 Anak Muda Indonesia Menginspirasi Tembus Harvard University

Melihat semangat anaknya dalam menempuh kuliah di fakultas impiannya, Suhaima, sang ibu, mengaku turut bahagia. Ia pun bertekad untuk menyisihkan hasil rezeki bersama suaminya demi menabung dan memenuhi kebutuhan pendidikan sang anak.

"Senang dia diterima di FK UI, tapi memang biayanya tidak sedikit," ungkapnya.

Berkaca dari apa yang didapat Iqbal Rasyid Ahmad Faqih, pepatah yang mengatakan usaha tidak akan mengecewakan hasil bukan hanya sebuah petuah. Tapi menjadi kenyataan. 

Menjadi dokter tidak hanya untuk anak-anak yang berasal dari kalangan keluarga mampu saja, tapi semua orang memiliki kesempatan yang sama. Dirinya bertekad bisa mengangkat derajat keluarga dengan hasil yang membanggakan semua pihak tersebut.