Jaga Citra Baik RI, Pemerintah Genjot Kualitas Kesehatan Jemaah Haji

2 May 2025 09:59

Jakarta: Pemerintah menyatakan komitmennya untuk terus menjaga dan meningkatkan kualitas kesehatan jemaah haji Indonesia. Peningkatan kualitas ini sudah menunjukkan progres dengan menurunnya jumlah kematian.

Menurut Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, keberhasilan pengelolaan kesehatan jemaah mulai terlihat dari penurunan angka kematian jemaah haji Indonesia secara signifikan. Jika pada 2023 jumlah jemaah yang wafat mencapai 773 orang, maka pada 2024 turun menjadi 461 orang.

Progres tersebut penting untuk mencegah diberlakukannya aturan yang lebih ketat dari otoritas Arab Saudi. Terutama terkait asuransi dan kelayakan medis jemaah.
 

Baca Juga: Penerbangan Perdana, 393 Jemaah Haji Diberangkatkan dari Bandara Soetta

“Karena kalau kematiannya tinggi ini akan berdampak negatif ke pengetatan syarat-syarat jemaah haji Indonesia berikutnya dan juga harga dari premi asuransi yang harus dibayar oleh jemaah haji Indonesia,” ujar Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dikutip dari Metro Pagi Primetime Metro TV pada Jumat, 2 Mei 2025.

Dia menambahkan, jika kualitas kesehatan jemaah tidak dijaga dengan baik, hal ini dapat berdampak pada kenaikan biaya dan beban administratif bagi calon jemaah haji di masa depan.

“Jadi, kalau kita tidak benar-benar menjaga status kesehatan, kesakitan, dan kematian masyarakat Indonesia, nanti berdampak negatif ke jemaah haji berikutnya,” tegas Menkes.


(Tamara Sanny)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Gervin Nathaniel Purba)