24 September 2025 16:21
Jakarta: Sudah sekitar satu bulan masyarakat kelimpungan mencari BBM dari SPBU swasta. Sebab, sejumlah jenis bahan bakar kosong dan tak ada tanda-tanda akan diisi ulang. Bahkan, beredar isu beberapa SPBU swasta terpaksa merumahkan karyawannya.
President Director and Managing Director Mobility Shell Indonesia, Ingrid Siburian, merespon isu ini pada 16 September 2025. Pihaknya melakukan penyesuaian kegiatan operasional di jaringan SPBU Shell selama BBM jenis bensin tak tersedia secara lengkap. Termasuk penyesuaian jam operasional dan tim yang bertugas melayani pelanggan.
Istana pun buka suara. Mensesneg Prasetyo Hadi mengungkapkan pemerintah akan segera mencari solusi agar kelangkaan BBM di SPBU swasta tak berdampak pada karyawan.
Tentu kami akan koordinasi dengan kemnterian terkait untuk mencari jalan keluar dan mengantisipasi," kata Prasetyo, dalam program Zona Bisnis Metro TV, Rabu, 24 September 2025.
Keresahan masyarakat ini dijawab cepat oleh pemerintah, pada Jumat, 19 September 2025. Kementerian ESDM menyebut, bahwa stok BBM nasional aman, meski kuota impor swasta tahun ini telah habis lebih cepat.
Kuota impor BBM bagi swasta sudah dinaikan hingga 110 persen dibandingkan 2024. Solusinya, pemerintah memutuskan impor tambahan tetap berjalan dengan kerja sama bersama PT Pertamina (Persero).