Pihak Bandara Kualanamu Akui CCTV Lift Bermasalah saat Aisiah Jatuh

Pihak Bandara Kualanamu mengaku CCTV lift ketika korban Aisiah Sinta Dewi Hasibuan (38) terjatuh tidak bisa dilihat secara utuh dan bermasalah. Bandara Kualanamu menyatakan telah memberikan sejumlah data, termasuk rekaman CCTV ke pihak kepolisian. 

"Saat pengecekan itu (CCTV lift), sebelum memasuki jeda waktu kejadian yaitu sekitar pukul 20.35 WIB, waktu itu agak goyang dan tidak jelas dan ada trouble. Sehingga proses pemantauan beralih ke area lain," kata Head of Corporate Communication PT Angkasa Pura Aviasi, Dedi Al Subur kepada wartawan di Bandara Kualanamu, Senin (1/5/2023).

Pihak Bandara Kualanamu menyatakan pada saat kejadian, pihaknya bersama keluarga korban yang melapor langsung mencari ke seluruh lokasi yang biasa dikunjungi. Namun korban Aisiyah tidak ditemukan, termasuk di lokasi terakhir Aisiyah menelepon keluarga. 

Kemudian, keluarga korban memohon untuk melihat CCTV mulai dari kedatangan, area parkir, hingga kepulangan. Namun CCTV dinyatakan bermasalah dan tidak bisa dilihat secara utuh. 

Pihak bandara mengakui bahwa video yang beredar di media sosial merupakan video rekaman korban yang mereka tidak tahu pihak mana yang menyebarkannya.