Menko Pangan Minta Anggaran Irigasi dan Swasembada Gula Dipercepat

Menteri Koordinasi (Menko) Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) meminta anggaran untuk irigasi dan swasembada gula dipercepat. Hal ini disampaikan dalam rapat koordinasi (rakor) terbatas bersama sejumlah menteri di Kemenko Bidang Pangan.

Pembenahan irigasi, distribusi bantuan pangan, hingga percepatan swasembada gula menjadi fokus pemerintah saat ini. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk menjamin ketahanan pangan nasional.

Zulhas menyebut sejauh ini sudah disiapkan sebanyak 2 juta unit irigasi sejak Desember lalu. Namun, proyek tersebut masih belum terlaksana karena terganjal anggaran. 

Dalam rakor ini, Zulhas meminta perwakilan dari Kementerian Keuangan agar mempercepat penganggaran untuk pembangunan irigasi yang menjadi kewenangan pemerintah daerah. 
 

Baca juga: Indonesia Segera Kirim 10 Ribu Ton Beras untuk Warga Gaza

Saat ini, Zulhas menyebut Menteri Pertanian dan Menteri PU sudah menyepakati lokasi pembangunan irigasi di daerah untuk memudahkan kegiatan pertanian. Target pembangunan irigasi akan rampung pada awal 2026. 

"Irigasi yang menjadi tugasnya bupati dan provinsi itu ada lebih kurang 2 juta di mana tempatnya kesepakatan antara Mentan dan Kementerian PU, hanya anggarannya belum. Tadi kita putuskan untuk anggaran dipercepat, syukur bisa dikerjakan tahun ini dan selama-lamanya awal tahun sudah bisa kita selesaikan," jelas Zulhas, baru-baru ini.

Pemerintah juga menargetkan swasembada gula untuk tiga tahun ke depan baik untuk kebutuhan rumah tangga maupun industri. Zulhas menyebut Indonesia masih kekurangan gula konsumsi dalam jumlah kecil.

Ke depan diharapkan bisa memproduksi gula dalam jumlah besar, termasuk gula rafinasi. Sebagai upaya penyempurnaan kebijakan ini, pemerintah sedang merampungkan Perpres Nomor 40 dan Keppres Nomor 15 yang mengatur percepatan swasembada gula.