Prabowo Ungkap Indonesia Rugi Rp133 Triliun Setiap Tahun Akibat Judol

Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa Indonesia mengalami kerugian USD8 miliar atau setara Rp133 triliun setiap tahunnya akibat judi online (Judol). Ia juga mengungkapkan perlunya kerjasama seluruh internasional untuk memberantas hal tersebut.

“Kami juga melihat bahwa kami memerlukan kerjasama dalam pemberantasan kejahatan internasional dan kami merasa sangat menderita karena penyelundupan ilegal” ungkapnya pada saat pidato di Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) 2025 di Korsel, melansir Prioritas Indonesia, Metro TV, Senin, 3 November 2025.
 

Baca juga: APEC 2025: Saat Dunia Mencari Titik Seimbang Baru

Ia juga menyoroti beberapa kejahatan internasional lainnya seperti korupsi, narkotika, dan judol yang dapat merugikan negara setiap tahunnya yang hampir mencapai Rp133 triliun.

Sebelumnya, Presiden Prabowo juga meminta kepada Kapolri untuk melakukan pemberantasan narkoba, penyelundupan dan judol. Ia menilai, ancaman terhadap bangsa tidak hanya datang dari luar secara fisik, tetapi juga dari dalam, seperti penyalahgunaan narkoba yang merusak masa depan generasi muda.

“Saya minta ke Kapolri tiga hal, anda yang memimpin untuk saya. Satu, pemberantasan narkoba, dua penyelundupan, tiga judi online, di awal pemerintahan saya.” kata Presiden Prabowo Subianto, dikutip dari tayangan Primetime News, Metro TV, Rabu, 29 Oktober 2025.

(Shandayu Ardyan Nitona Putrahia Zebua)