Permintaan Kloning Hewan Peliharaan di AS Meningkat

29 February 2024 10:52

Popularitas kloning hewan peliharaan kini meningkat di negara bagian Texas, Amerika Serikat. Meski harganya fantastis, namun orang-orang bersedia untuk membayar mahal demi meneruskan warisan genetika hewan kesayangan mereka yang telah mati.

Seperti yang dilakukan oleh pelatih hewan, Kelly Anderson. Ikatan emosional Kelly dengan kucingnya begitu kuat, sehingga Ia memutuskan untuk mengkloningnya.

Kelly pergi ke ViaGen Pets & Equine, sebuah perusahaan kloning kucing, anjing dan kuda yang berbasis di Amerika Serikat. Butuh waktu 4 tahun untuk mengkloning kucingnya. Kelly mengatakan meskipun lama menunggu kucing itu datang ibarat setitik cahaya di dalam kegelapan.

Kloning tidaklah murah. Enam tahun yang lalu Kelly membayar US$25 ribu atau Rp390 jutaan.

Selebritas Paris Hilton menggunakan ViaGen untuk mengkloning anjingnya dan menghasilkan dua anak anjing baru. Musisi Barbra Streisand juga mendapatkan dua anjing hasil kloning dari Coton de Tulear kesayangannya.
 

Baca Juga:

Ancaman Kelaparan dan Malnutrisi Hantui Seperempat Penduduk Gaza


Kelly yang memiliki akun Instagram untuk Belle bernama Clone Kitty mengatakan meskipun Ia dapat banyak cacian di media sosial Ia tidak menyesal. Kelly juga memiliki DNA dari anjing siberian husky miliknya yang disimpan di ViaGen dengan harapan dia dapat mengkloningnya satu hari nanti.

Isu kloning hewan baik untuk penelitian maupun komersial masih menjadi pro kontra di Amerika Serikat. Sebuah survei pada 2018 oleh Statista menunjukkan 51% responden menganggap kloning hewan salah secara moral. Dan hanya 40% yang menganggapnya bisa diterima.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Anggie Meidyana)