Menghadapi ancaman krisis pangan, perubahan iklim dan ancaman alih fungsi lahan, Inspektur Jenderal Kementerian Pertanian Jan S Maringka menggali potensi bahan baku substitusi untuk dapat mengoptimalkan keunggulan pangan lainnya.
Di antara beberapa pengembangan bahan baku substitusi Irjen Kementan Jan S Maringka mengatakan bahwa budidaya kacang koro dapat dijadikan komoditas pengganti kedelai sebagai bahan baku pembuatan tempe dan tahu.
Selain itu, Jan S Maringka mengatakan bahwa kacang koro atau yang juga dikenal dengan istilah jack bean mampu beradaptasi di berbagai jenis tanah juga memiliki keuntungan yang lebih tinggi.
Hal ini untuk menguatkan dan memperluas program Kementerian Pertanian dalam menjaga ketahanan pangan guna mewujudkan kedaulatan pangan dalam negeri.
Jan S Maringka juga menggelorakan gerakan menanam pohon dengan menanam 90 bibit kelapa dan menumbuhkan kesadaran penanaman produktif serta menjaga ekosistem lingkungan dan mendukung pangan keluarga masa depan.