Jalur Pendakian Gunung Rinjani Ditutup Sementara

Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR) secara resmi menutup sementara jalur pendakian dari Pelawangan Sembalun menuju Danau Segara Anak, di Gunung Rinjani, Nusa Tenggara Barat (NTB). Penutupan ini mulai berlaku sejak 16 Juli 2025 hingga waktu yang belum ditentukan.

Keputusan tersebut diambil menyusul serangkaian insiden kecelakaan dalam sebulan terakhir yang melibatkan tiga pendaki asing. Insiden terbaru dialami seorang pendaki asal Swiss yang terjatuh dan harus dievakuasi menggunakan helikopter. Sebelumnya, pendaki wanita asal Belanda juga mengalami cedera serius saat melintasi jalur yang curam dan licin.
 

Baca Juga:Terkenal Melompat dari Luar Angkasa, Penerjun Meninggal dalam Kecelakaan Paralayang

Kepala BTNGR Yarman menjelaskan bahwa penutupan dilakukan untuk proses asesment teknis jalur serta pemasangan alat pengaman tambahan, seperti tali pengaman di beberapa titik rawan kecelakaan. Selain menutup jalur fisik, pemesanan tiket melalui aplikasi resmi juga dihentikan sementara hingga jalur dinyatakan aman kembali.

“Penutupan ini bersifat sementara, menunggu hasil evaluasi dan perbaikan jalur. Jalur dari Pelawangan menuju danau memang cukup ekstrem, dan jika pendaki kurang berhati-hati, sangat berisiko terjadi kecelakaan,” ujar Yarman dikutip dari Metro Hari Ini Metro TV pada Jumat, 18 Juli 2025.

(Tamara Sanny)