Massa dari dua kubu yang menolak dan menerima hasil Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 menggelar aksi unjuk rasa di Gedung KPU RI, Jakarta, Rabu 20 Maret 2024. Kedua kubu sudah berkumpul sejak sore hari dengan membawa ribuan demonstran.
Massa yang menolak hasil Pilpres 2024 memenuhi ruas Jalan HOS Cokroaminoto hingga persimpangan Jalan Imam Bonjol yang berada di sekitar Gedung KPU RI. Mereka menyuarakan sejumlah tuntutan.
Mereka meminta Komisioner KPU RI dan Bawaslu RI segera dipecat sebagai bentuk tanggung jawab atas jalannya proses Pemilu 2024 yang dianggap cacat demokrasi. Massa juga mendesak DPR RI segera menggulirkan hak angket untuk mengungkap kecurangan Pemilu.
Sementara massa pendukung Pemilu 2024 menggelar unjuk rasa di sisi berseberangan. Mereka menilai KPU dan Bawaslu sudah bekerja maksimal dalam menggelar Pemilu 2024.
Sebanyak 3.055 personel gabungan telah disiagakan di depan Gedung KPU menjelang pengumuman hasil rekapitulasi Pemilu 2024 hari ini. "Dalam rangka pengamanan aksi hari ini di KPU RI dan DPR RI, kami melibatkan 1.910 personel di KPU RI dan 1.145 personel di DPR/MPR," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro kepada wartawan, Rabu, 20 Maret 2024.