Politikus Partai Golkar sekaligus Menpora Zainudin Amali resmi mengundurkan diri dari jabatan menteri. Amali telah menyerahkan surat pengunduran diri ke Kementerian Sekretariat Negara. Dengan megajukan surat tersebut, Ia berharap Menpora yang baru mampu menggantikannya melanjutkan Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).
Juru Bicara (Jubir) Partai Golkar, Tantowi Yahya mengatakan pihaknya telah mengirim tiga nama kepada Presiden Jokowi untuk menjadi calon Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) menggantikan Zainudin Amali.
"Ada tiga nama yang diserahkan oleh ketua umum setelah melalui proses panjang dengan dewan pimpinan pusat partai sehingga mengkrucut ketiga nama. Di Partai kami (Golkar) ada istilah yang didorong harus kader yang mempunyai latar belakang yang cocok dengan portofolio kementerian yang diinginkan"' ujar Tantowi Yahya.
Namun saat dimintai keterangan soal tiga nama yang direkomandasikan Golkar sebagai pengganti Amali, Tantowi Yahya enggan menyebutkan nama dan tidak mau berkomentar lebih.
Sementara itu pakar manajeman prestasi olahraga Djoko Pekik Irianto berharap Menpora pengganti Amali punya keberanian dan komitmen yang kuat untuk memajukan olahraga nasional. Ia menyebut Menpora pengganti Zainudin Amali sudah tidak memiliki waktu untuk belajar, dikarenakan pada 2023 banyak gelaran olahraga bertaraf internasional yang akan berlangsung di Indonesia.
"Tidak punya waktu menteri (menpora) baru nanti untuk belajar dulu tidak ada waktu untuk itu, harus langsung gaspol untuk itu," ujar Djoko Pekik.
Diketahui, mundurnya Amali sendiri dikarenakan dirinya ingin fokus mengurus satu cabang olahraga yaitu sepak bola. Setelah mengajukan penguduran diri secara resmi. Meski nanti sudah tidak lagi menjabat sebagai Menpora, Amali berjanji akan tetap memberikan dukungan dan masukan jika penggantinya menginginkannya atau mengajaknya berdiskusi.