Jemaah Haji Dilarang Membawa Air Zamzam ke Pesawat

Jemaah haji dilarang membawa air zamzam di dalam koper saat hendak pulang ke Tanah Air. Koper akan dibongkar dan air zamzamnya akan dibuang. Lantas seperti apa proses penyortiran koper jemaah haji Indonesia sebelum dibawa ke bandara?
 
Proses pernyortitan dilakukan di gudang pemeriksaan koper bagasi jemaah haji Indonesia. 48 jam sebelum jemaah haji terbang menuju Tanah Air, koper-kopernya harus diperiksa dulu sesuai dengan ketentuan maskapai.
 
Pertama-tama, koper-koper tersebut akan melewati scan X-ray. Dan jika terdeteksi tidak sesuai dengan ketentuan, yakni tidak boleh membawa air zam-zam dalam bentuk kemasan apapun, kopernya akan dikumpulkan di gudang pemeriksaan.
 

Baca: Jemaah Haji Dilarang Membawa Air Zamzam Melebihi Kapasitas, Ini Aturan Resminya!

 
Koper-koper tersebut akan dibongkar oleh pihak petugas dan akan dicek satu persatu mana saja yang ketahuan membawa air zamzam. Biasanya jemaah haji bersiasat untuk menyimpan air zamzam dalam balutan kain ihram dan sajadah, namun petugas tetap akan membongkar air zamzam tersebut.
 
Setelah air zamzam dikeluarkan dari koper jemaah haji, koper dirapikan kembali  oleh petugas. Koper kemudian dibungkus rapi oleh petugas maskapai dan dibawa untuk diterbangkan ke Tanah Air.
 
Jemaah haji Indonesia dilarang membawa air zamzam ke dalam pesawat dalam bentuk kemasan apapun karena jemaah haji Indonesia akan mendapatkan air zamzam ketika sudah tiba di Tanah Air atau di Debarkasi.