17 September 2025 22:41
Setelah resmi dilantik sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) yang baru, Erick Thohir memaparkan ambisi dan visinya untuk menjadikan olahraga sebagai alat pemersatu bangsa dan peningkat martabat Indonesia di mata dunia. Ia juga berkeyakinan bahwa sektor ini dapat menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi dan pembukaan lapangan kerja.
Erick Thohir menekankan bahwa ia akan memberikan perhatian seimbang pada dua pilar utama kementeriannya. Untuk bidang kepemudaan, ia menyoroti populasi 131 juta pemuda di Indonesia yang merupakan fondasi masa depan bangsa. Menurutnya, pemuda harus dibangun kapabilitasnya agar mampu bersaing secara global, memiliki rasa cinta tanah air yang kuat, dan menjadi bagian penting dalam pembangunan.
Selanjutnya, untuk bidang olahraga, ia menggarisbawahi tiga fungsi strategis. Pertama, olahraga harus menjadi alat pemersatu yang mempererat persatuan nasional. Kedua, sebagai duta bangsa, prestasi olahraga harus mampu menaikkan marwah, martabat, dan kedigdayaan Indonesia di panggung dunia. Terakhir, ia akan mendorong lebih banyak kompetisi di tingkat daerah maupun pusat untuk menstimulasi pertumbuhan ekonomi serta menciptakan lapangan pekerjaan.
"Untuk olahraga sendiri, tentu olahraga harus menjadi alat pemersatu bangsa. Olahraga adalah duta bangsa di dunia, artinya kita harus menaikkan marwah dan martabat kita dan kedigdayaan kita sebagai bangsa," urai Erick Thohir.
"Dan juga olahraga ke depan harus kita dorong banyaknya kompetisi di daerah dan pusat sebagai pusat pertumbuhan ekonomi dan membuka lapangan pekerjaan. Ini menjadi basis yang penting kenapa manusia itu perlu tidak hanya badan tapi juga pikiran yang sehat untuk membangun bangsa," pungkasnya.