Stok LPG 3 Kg Telah Kosong Sejak Sepekan

3 February 2025 17:15

Liquefied Petroleum Gas (LPG) tiga kilogram (kg) saat ini langka di sejumlah daerah. Di salah satu pangkalan di Jakarta Barat, gas LPG bersubsidi kosong sejak satu pekan.

Pemerintah kini menerapkan gas LPG ukuran 3 kg dilarang dijual di eceran, namun hanya boleh dijual di pangkalan.

Alasannya agar harga penjualan gas LPG 3 kg dapat lebih terkontrol oleh pemerintah dan lebih tepat sasaran kepada masyarakat miskin.

Hingga saat ini stok gas LPG masih cukup langka. Di sebuah pangkalan di Jakarta Barat, stoknya telah kosong selama seminggu.
 

Baca: Dampak Dihapusnya Pengecer Gas Elpiji 3 Kg bagi Masyarakat

"Seharusnya dalam seminggu stok elpiji datang dua kali. Warga maksimal membeli dua. Setelah diterapkan tidak boleh beli di pengecer warga mengeluh harus mencari pangkalan yang jauh dari rumah mereka," kata pedagang pangkalan gas elpiji Yoga.

"Selama seminggu stok gas tidak ada mungkin karena libur panjang maka kuota dikurangi. Tapi di aplikasi Brimola untuk minggu ini sudah terdaftar akan datang di hari Senin dan Kamis, namun sampai Senin, 3 Februari 2025, siang, belum datang juga," ucapnya.

"Biasanya sekali datang stok ada 560 tabung dengan harga sesuai aturan Rp16 ribu," tambahnya.

Selama dua jam, terpantau 15-20 orang telah bolak-balik mengunjungi pangkalan LPG untuk memastikan ketersediaan gas LPG.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Diva Rabiah)