Cara Prabowo Menghormati Purnawirawan TNI

Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan penghormatan yang setinggi-tingginya kepada para purnawirawan TNI-Polri. Ia seakan tak peduli dengan dinamika politik belakangan imbas tuntutan dari sekelompok purnawirawan TNI. Presiden Prabowo juga tetap menghormati seniornya, yakni Wakil Presiden ke-6 RI Jenderal TNI (Purn) Try Sutrisno. 

Pemandangan itu setidaknya terlihat ketika Prabowo akan berbicara di podium dalam acara halalbihalal bersama purnawirawan TNI dan Polri, Selasa, 6 Mei 2025. Mantan Menteri Pertahanan ini sempat memberikan hormat kepada Try Sutrisno.

Dalam sambutannya, Prabowo menggenang masa muda sebagai taruna. Ia merasa beruntung karena masih mendapatkan pembelajaran dari para tokoh Angkatan 45. 

"Terus terang saja saya merasa beruntung. Saya dan kawan-kawan saya merasa beruntung. Kami sempat digembleng langsung. Kami sempat merasakan kepemimpinan langsung dari Angkatan 45. Angkatan 45 bukan saja dari tentara, bukan saja dari polisi, tapi harus dikatakan bahwa Angkatan 45 adalah generasi yang memimpin perebutan kemerdekaan kita," kata Prabowo. 
 

Baca juga: Momen Prabowo Duduk Semeja Hingga Beri Hormat kepada Try Sutrisno

Prabowo sempat heran semasa dirinya masih menjadi prajurit, institusi TNI kerap mendapat tuduhan akan menjadi diktator. Padahal menurut Prabowo, tokoh-tokoh TNI dan ABRI telah menyukseskan reformasi.

"TNI selalu dituduh bahwa kita mau jadi diktator. Selalu dituduh. Padahal, saya ingatkan ke banyak tokoh-tokoh situ. Coba buka sejarah dunia, tunjukkan contoh di mana ada sebuah tentara yang mundur dari politik, dari kekuasaan. Kita mundur dengan rela. Saudara-saudara, yang menyukseskan reformasi itu adalah tokoh-tokoh TNI dan ABRI," ungkapnya. 

Dalam suasana penuh keakraban, pertemuan Prabowo dengan Purnawirawan TNI-Polri ini ditutup dengan menyanyikan lagu Hymne Taruna secara bersama-sama. Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) pun didaulat memimpin untuk menyanyikan lagu tersebut.