Menlu Iran Tanggapi Klaim Gencatan Senjata oleh Donald Trump

24 June 2025 13:37

Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi mengatakan Iran akan menghentikan serangannya jika Israel menghentikan serangan udaranya paling lambat pukul 04.00 pagi waktu setempat. Pernyataan tersebut menandai pernyataan resmi pertama Iran terhadap gencatan senjata yang diklaim Donald Trump antara Iran dan Israel.
 
Araghchi menyampaikan pesannya di platform X pada pukul 04.16 pagi waktu Teheran.
 
“Iran berulang kali menjelaskan: Israel memulai perang terhadap Iran. Bukan sebaliknya. Kini, tidak ada persetujuan ataupun gencatan senjata operasi militer. Bagaimanapun, hal ini menunjukan Rezim Zionis Israel menghentikan agresi ilegalnya terhadap rakyat Iran paling lambat pukul 04.00 pagi waktu Teheran. kami tidak berniat untuk melanjutkan atau merenspons setelah itu,” cuitnya.
 

Baca:  Pangkalan Militer AS di Timur Tengah Diserang Iran, WNI Diimbau Pantau Situasi Keamanan

“Keputusan final dari gencatan senjata operasi militer kami akan diputuskan kemudian,”  sambungnya. 
 
Serangan udara Israel yang intens menargetkan Teheran dan wilayah lain hingga pukul 04.00 pagi waktu setempat.
 
Israel dalam konflik lain biasanya meningkatkan serangannya tepat sebelum gencatan senjata berlaku.
 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Diva Rabiah)