31 March 2021 07:55
Badan Intelijen Negara (BIN) mengungkap rekrutmen teroris saat ini gencar dilakukan melalui media sosial. Medsos dimanfaatkan kelompok teroris karena aktivitas di dunia maya sulit untuk dipantau. Apalagi saat ini belum ada regulasi di Indonesia yang memperbolehkan penegak hukum memonitoring secara penuh aktivitas di media sosial.