BGN Kena Efisiensi, Makan Bergizi Gratis Dipastikan Aman

13 February 2025 13:49

Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana menyebut, BGN ikut kena pemangkasan anggaran imbas penerapan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 tentang efisiensi anggaran. Namun, Dadan memastikan hal itu tidak berimbas pada program makan bergizi gratis (MBG). 

"Sudah instruksi Presiden bahwa terjadi efisiensi pada anggaran belanja nasional dan daerah. BGN pun termasuk salah satu yang kena efisiensi," kata Kepala BGN, Dadan Hindayana.

Ia mengatakan, efisiensi anggaran di BGN sekitar 0,2845 persen, dengan total Rp200,2 miliar dari Rp71 triliun. 

"Besarannya (efisiensi) kurang lebih 0,2845 persen, jadi berkurang Rp200,2 miliar." ucapnya.
 

Baca juga: Anggaran Dipangkas Rp2,2 Triliun, Kemenkum Ajukan Tambahan


Dadan menjelaskan, anggaran BGN yang terdampak pemangkasan hanya pengadaan lahan. Menurutnya, pengadaan lahan dipangkas karena permintaan Presiden Prabowo Subianto untuk menggunakan sistem pinjam pakai. 

"Salah satu anggaran yang ada di PGN itu untuk mengadaan lahan. Ketika kunjungan Pak Presiden ke Kantor PGN, kemudian beliau menyampaikan kalau bisa pinjam pakai, pinjam pakai saja. Jadi, anggaran yang bisa diefisienkan terkait dengan pengadaan lahan." ungkapnya.

Dadan memastikan hal itu tidak berimbas pada program makan bergizi gratis (MBG). 

"Program makan bergizi juga tidak kena (pangkas efisiensi). Yang kena hanya pengadaan lahan," pungkas Dadan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Nopita Dewi)