Sindikat Penjual Bayi ke Singapura Jerat Korban Lewat Medsos

16 July 2025 21:23

Polda Jawa Barat membeberkan modus pelaku sindikat penjual bayi untuk mengelabui korbannya. Pelaku mengiming-imingi korban bahwa anaknya akan diadopsi dan diberikan sejumlah uang.

Pelaku menjerat korban melalui unggahan di media sosial dengan dalih membutuhkan anak untuk diadopsi. Kasus ini terbongkar setelah salah seorang korban tertipu oleh para tersangka karena uang yang dijanjikan tidak kunjung diterima.

Dari hasil pendalaman dan pemeriksaan saksi serta korban, para pelaku memikat korban dengan mengaku sebagai pasangan suami istri yang belum mempunyai anak dan akan mengadopsi anak korban.

"Jadi, awal kisahnya itu komunikasi di Facebook, di sebuah halaman tentang adopsi anak," jelas Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Hendra Rochmawan. 

"Korban ini sudah mengandung cukup tua dan beberapa hari lagi ke depan akan melahirkan. Tersangka melakukan aksinya dengan menyatakan bahwa dia sudah mempunyai suami tetapi belum punya anak, jadi sangat berharap punya anak. Modusnya seperti itu," lanjutnya. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Sofia Zakiah)