Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali di NasDem Tower, Jakarta Pusat. Medcom.id/Theo
Theofilus Ifan Sucipto • 21 June 2023 08:22
Jakarta: Partai NasDem mengungkapkan strategi menjawab keraguan publik soal soliditas Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP). Koalisi bersama Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu kian kuat dari hari ke hari.
"Kita jawab dengan kenyataan, bukan lagi dengan pernyataan dari tiap-tiap elite partai," kata Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Selasa, 20 Juni 2023.
Ali mengatakan NasDem memberi masukan pada Tim 8 terkait jadwal konsolidasi bakal calon presiden (bacapres) Anies Baswedan. Upaya itu mesti dilakukan seluruh partai anggota KPP.
Anggota Komisi III DPR itu merujuk pada sejumlah hasil survei soal elektabilitas Anies. Angkanya belum optimal lantaran calon legislatif (caleg) KPP dinilai belum total menyosialisasikan Anies.
"Sehingga kita menyarankan semua partai politik melakukan penetrasi terhadap ruang-ruang publik," ujar Ali.
Ali memaparkan beberapa caranya, yakni mengunggah foto Anies dengan caleg dari NasDem, Demokrat, dan PKS. Kemudian menyusun peta jalan soal aksi nyata Anies saat datang ke suatu tempat.
"Itu tidak lagi oleh Partai NasDem, tapi oleh tiga partai koalisi melakukan bersama-sama. Sehingga tentu dapat efek 'wah' yang kelihatan," jelas dia.
Ali optimistis tindakan nyata itu bakal meyakinkan masyarakat soal soliditas KPP. Termasuk, majunya Anies dalam kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
"Dengan melakukan kerja bareng, keraguan-keraguan masyarakat apakah Mas Anies pecah koalisinya, bisa maju atau tidak, bisa kita jawab dengan kenyataan," tutur dia.