Ratusan Pemukim Israel Serbu Masjid Al-Aqsa dengan Pengawalan Militer

Pemukim ilegal Israel kerap menyerbu kompleks Masjid Al-Aqsa di Yerusalem Timur pada akhir pekan. (Anadolu Agency)

Ratusan Pemukim Israel Serbu Masjid Al-Aqsa dengan Pengawalan Militer

Willy Haryono • 2 November 2025 18:58

Yerusalem: Ratusan pemukim Israel menyerbu kompleks Masjid Al-Aqsa pada Minggu, 2 November 2025, dengan pengawalan ketat pasukan pendudukan Israel.

Kantor berita resmi Palestina WAFA, mengutip Pemerintah Provinsi Yerusalem, melaporkan bahwa 648 pemukim memasuki area masjid dan melakukan ritual Talmudik serta tindakan provokatif di halaman kompleks tersebut di bawah perlindungan aparat Israel.

Serbuan terhadap Masjid Al-Aqsa dilaporkan meningkat sejak dimulainya serangan Israel di Jalur Gaza, yang oleh pihak Palestina dianggap sebagai bentuk eskalasi serius dan pelanggaran terhadap kesucian tempat suci umat Islam tersebut.

Penyerbuan oleh pemukim Israel ke Masjid Al-Aqsa terjadi dari waktu ke waktu. Agustus lalu, puluhan pemukim ilegal memasuki kompleks Masjid Al-Aqsa secara berkelompok, melakukan tur provokatif di halaman masjid, dan melaksanakan ritual Talmud.

Sejak dimulainya agresi besar-besaran Israel terhadap rakyat Palestina di Jalur Gaza dan Tepi Barat pada Oktober 2023, lebih dari 68.000 pemukim telah menyerbu Masjid Al-Aqsa di bawah perlindungan polisi.

Masjid Al-Aqsa merupakan situs tersuci ketiga bagi umat Islam. Umat Yahudi menyebut area itu sebagai Temple Mount, dengan klaim sebagai lokasi dua kuil kuno Yahudi di masa lalu.

Israel menduduki Yerusalem Timur, tempat Al-Aqsa berada, sejak Perang Arab-Israel tahun 1967 dan mencaplok seluruh kota pada 1980, sebuah tindakan yang tidak diakui komunitas internasional.

Baca juga:  Pemukim Israel Kembali Serbu Masjid Al-Aqsa di Bawah Pengawalan Polisi

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Willy Haryono)