Dana Transfer Pusat ke Kabupaten Cianjur Berkurang Rp324 miliar

Ilustrasi. Foto: Medcom.id

Dana Transfer Pusat ke Kabupaten Cianjur Berkurang Rp324 miliar

Media Indonesia • 20 October 2025 20:56

Cianjur: Dana transfer daerah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, tahun depan dipastikan berkurang hampir Rp324 miliar. Asisten Daerah Bidang Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Cianjur, R Lusi Hasfiati, mengatakan pengurangan nilai transfer mencakup berbagai jenis, antara lain dana alokasi umum (DAU), dana bagi hasil (DBH), dana alokasi khusus (DAK), insentif fiskal, dan dana desa.

"Kurang lebih di angka Rp324 miliar untuk semua jenis transfer ke daerah, termasuk juga dana desa," kata Lusi kepada Media Indonesia, Senin, 20 Oktober 2025.

Pada 2025, kata Lusi, nilai transfer DBH yang diterima Kabupaten Cianjur sebesar Rp119 miliar. Pada 2026, nilainya turun sangat drastis menjadi Rp38 miliar atau turun 67 persen.

Untuk DAU, nilai transfer yang akan diterima pada 2026 berkurang hampir 9,3 persen. Sementara nilai transfer DAK baik fisik dan nonfisik yang akan diterima Pemkab Cianjur sekitar Rp13 miliar.

"Tahun depan itu transfer DAK hanya untuk infrastruktur jalan. Sebelumnya kita mendapat DAK untuk air minum, sanitasi, pendidikan, dan kesehatan. Untuk nanti kesehatan tidak ada sama sekali. Memang dari DAK fisik penurunannya juga cukup besar," jelas dia.

Sedangkan insentif fiskal sama sekali nihil. Menurut Lusi, informasi yang diterimanya, transfer insentif fiskal hampir semua nihil se-Indonesia. "Jadi insentif fiskal itu ditiadakan," ungkap Lusi.

Hal serupa terjadi pada alokasi dana desa. Nilainya berkurang sekitar Rp68 miliar.

"Dana desa itu sebelumnya sebesar Rp443 miliar. Sekarang jadi Rp374,7 miliar," sebut dia.

Lusi menuturkan, adanya pengurangan nilai transfer keuangan ke daerah sangat berdampak signifikan. Pasalnya, sejauh ini hampir semua daerah, termasuk Kabupaten Cianjur, masih mengandalkan transfer dari pemerintah pusat.

"Secara kemandirian fiskal kita masih tergantung ke pusat. Jadi, ini akan memengaruhi postur APBD," pungkasnya. (MI/BB)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Lukman Diah Sari)