Cuaca Ekstrem Picu Peningkatan ISPA di Yogyakarta, Dehidrasi Jadi Pemicu Utama

Ilustrasi ISPA. Foto: Medcom.id

Cuaca Ekstrem Picu Peningkatan ISPA di Yogyakarta, Dehidrasi Jadi Pemicu Utama

Ahmad Mustaqim • 21 October 2025 10:31

Yogyakarta: Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Yogyakarta mencatat peningkatan signifikan dalam kasus Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) pada awal Oktober 2025. Lonjakan ini terjadi seiring dengan kondisi cuaca ekstrem yang melanda daerah tersebut.

Kepala Bidang Pencegahan Pengendalian Penyakit dan Pengelolaan Data dan Sistem Informasi Kesehatan Dinkes Kota Yogyakarta, Lana Unwanah, mengungkapkan jumlah kasus dalam sepekan.

“Terdapat 2.095 kasus (ISPA) pada 5-11 Oktober 2025,” kata Lana Unwanah, Selasa, 21 Oktober 2025.

Angka tersebut menunjukkan kenaikan dibandingkan pekan sebelumnya. Pada periode 28 September hingga 4 Oktober 2025, kasus ISPA tercatat sebanyak 1.934. Lana menyoroti, selain jumlah penderitanya bertambah, durasi sakit juga menjadi lebih lama. Masa penyembuhan ISPA yang biasanya hanya 2-3 hari, kini bisa mencapai satu hingga satu setengah pekan.
 

“Jika pada kondisi normal ISPA membaik dalam 2–3 hari, saat ini bisa mencapai seminggu hingga 10 hari,” ujar Lana.

Lana mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai ISPA selama masa pancaroba. Cuaca ekstrem dapat memperparah gejala yang dialami. “Kondisi yang paling sering terjadi adalah dehidrasi, terutama pada orang yang banyak beraktivitas di luar ruangan saat cuaca panas,” kata Lana.

Dinkes Kota Yogyakarta mengimbau masyarakat untuk menghindari aktivitas berat saat cuaca sangat panas. Penggunaan alat pelindung seperti payung, topi, atau jas hujan juga disarankan.

“Jadi daya tahan tubuhnya juga harus dijaga. Minumlah air yang cukup, sekitar dua liter per hari, gunakan pelembap kulit, konsumsi makanan bergizi seimbang, dan hindari gorengan,” pungkas Lana.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Whisnu M)