1.748 Personel Gabungan Amankan Aksi Buruh di Banten Besok

Tangerang: Ratusan buruh dari Tangerang Raya (Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, dan Tangerang Selatan) bakal kepung Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B) di Kota Serang pada Kamis, 28 Agustus 2025. Polda Banten menyiapkan ribuan personel gabungan untuk mengamankan aksi tersebut.

"Pengamanan untuk aksi buruh total ada 1.748 personel gabungan yang terdiri dari Polda Banten, BKO Polres jajaran, Kodim, Dinas Perhubungan dan Satpol PP," ujar Kabid Humas Polda Banten, Kombes Didik Hariyanto, Rabu, 27 Agustus 2025.

Didik menuturkan, pihaknya akan menyiapkan rekayasa lalu lintas untuk memastikan aktivitas masyarakat tetap dapat berjalan selama aksi tersebut. Namun, pemberlakuan rekayasa lalu lintas bersifat situasional.

"Melihat kondisi besok ya (massa yang hadir)," kata Didik.

Baca: Ratusan Buruh dari Tangerang Bakal Kepung Kantor Gubernur Banten Besok

Didik mengimbau para pengunjuk rasa agar menyampaikan pendapat dengan tertib, damai, dan tidak mengganggu ketertiban umum. 

Ratusan buruh dari Tangerang Raya (Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, dan Tangerang Selatan) bakal mengepung Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B) di Kota Serang pada Kamis, 28 Agustus 2025. Para buruh menuntut kenaikan upah 2026.

Ratusan buruh gabungan yang akan melakukan aksi tersebut terdiri dari FSPMI, Serikat Pekerja Nasional (SPN), Federasi Serikat Pekerja Kimia, Energi, dan Pertambangan Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (FS KEP SPSI), dan Aliansi Buruh Kawasan Jawilan Cikande.

Aksi 28 Agustus ini akan membawa sejumlah tuntutan lainnya yakni, penghapusan sistem outsourcing, pembentukan satgas PHK, mereformasi pajak perburuhan yang meliputi kenaikan penghasilan tidak kena pajak (PTKP), Tunjangan Hari Raya, dan Jaminan Hari tua (JHT).

Selain itu, aksi massa itu juga mendesak DPR dan pemerintahan untuk mengesahkan RUU Ketenagakerjaan, RUU Perampasan Aset dan Revisi RUU Pemilu.