Mentan Tegaskan Konsistensi Indonesia Bantu Kemajuan Pertanian Palestina

Mentan Andi Amran Sulaiman bersama Mendagri Tito Karnavian. Foto: MI/Naufal Zuhdi.

Mentan Tegaskan Konsistensi Indonesia Bantu Kemajuan Pertanian Palestina

Naufal Zuhdi • 22 September 2025 14:56

Jakarta: Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memastikan kerja sama antara Indonesia dengan Palestina terkait pembukaan lahan pertanian di Sumatra dan Kalimantan, akan tetap berlanjut.
 
"Rencana kita ke depan, itu kita akan membangun bersama, membuka lahan di Kalimantan dan Sumatra, membangun pertanian. Nanti hasilnya mereka (Palestina) bawa ke negaranya," kata Amran di Kantor Kementerian Pertanian (Kementan), Senin, 22 September 2025.
 
Amran menjelaskan, dengan pembukaan lahan tersebut diharapkan bisa memenuhi kebutuhan pangan untuk Palestina. "Mudah-mudahan (ekspornya continue), tergantung (kebutuhan) dari teman-teman Palestina," beber Amran.
 
Amran mengungkapkan, klaster pembukaan lahan tersebut akan berfokus pada beras dan hortikultura. "Itu yang pertama dulu pangan, kita pangan dulu. Beras, mungkin hortikultura, antara dua itu," beber dia.
 
Amran juga menyampaikan tenaga kerja untuk lahan tersebut tidak hanya akan mengandalkan dari dalam negeri, tetapi juga terbuka untuk tenaga ahli dari Palestina.
 
"Ada rencana (tenaga kerja) dari sana. Waktu hasil pertemuan kemarin, bersama Menteri Pertanian Palestina, kemudian akan datang ke Indonesia lagi. Baru saya terima suratnya dua hari lalu," jelas Amran.
 

Baca juga: Indonesia-Palestina Teken MoU di Bidang Pertanian


(Ilustrasi. Foto: dok MI)
 

Bantu perkuat ketahanan pangan Palestina

 
Awal Juli 2025 lalu, Mentan RI Amran Sulaiman dan Menteri Pertanian Negara Palestina Rezq Basheer-Salimia melakukan penandatanganan kerja sama (MoU) di sektor pertanian. MoU ini menjadi tonggak penting di tengah situasi sulit yang melanda sektor pertanian Palestina akibat dampak konflik yang berkepanjangan.
 
Kolaborasi ini juga menjadi peluang strategis untuk membantu memperkuat ketahanan pangan Palestina melalui kemitraan yang adil dan saling menguntungkan dengan Indonesia.
 
Kerja sama ini meliputi berbagai bidang penting, mulai dari pelatihan, pertukaran keahlian teknis, peningkatan perdagangan dan investasi, hingga fasilitasi akses pasar dan bantuan pangan.
 
Salah satu bentuk konkret kerja sama ini adalah alokasi lahan seluas 10 ribu hingga 15 ribu hektare di Provinsi Sumatra Selatan oleh Pemerintah Indonesia untuk mendirikan Palestine-Indonesia Solidarity Investment Zone di sektor pertanian.
 
Inisiatif ini bertujuan mendukung proyek bersama yang berfokus pada produksi pangan, pembangunan pedesaan, dan pemberdayaan ekonomi.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Husen Miftahudin)