Setelah Delegasi Uni Eropa, Kini Anggota Parlemen Inggris Ditolak Israel

Bandara Ben Gurion di Israel. Foto: Anadolu

Setelah Delegasi Uni Eropa, Kini Anggota Parlemen Inggris Ditolak Israel

Fajar Nugraha • 7 April 2025 12:20

Tel Aviv: Otoritas Israel menolak masuk dua anggota parlemen Inggris dari Partai Buruh, Abtisam Mohamed dan Yuan Yang.

Melansir dari  Anadolu Agency, Senin 7 April 2025, pesawat yang membawa Mohamed dan Yang, bersama dua asisten mereka, mendarat di Bandara Ben Gurion pada Jumat pukul 14.30 waktu setempat. 

Saat menjalani pemeriksaan di bandara, kedua anggota parlemen tersebut menyatakan bahwa mereka merupakan bagian dari delegasi resmi Parlemen Inggris yang melakukan kunjungan ke Israel.

Namun, Kementerian Dalam Negeri Israel membantah adanya delegasi resmi dari parlemen Inggris yang berkunjung ke negara tersebut. Akibatnya, pihak berwenang menolak izin masuk Mohamed, Yang, serta kedua asisten mereka.

Dalam pernyataannya, Kementerian Dalam Negeri Israel menuduh bahwa tujuan kunjungan Mohamed dan Yang adalah untuk "mendokumentasikan aksi militer Israel dan menyebarkan ujaran kebencian anti-Israel". Mohamed dan Yang dikenal sebagai anggota parlemen yang kerap menyerukan boikot terhadap Israel, terutama dalam isu-isu terkait kebijakan Israel di wilayah Palestina.

Penolakan masuk terhadap anggota parlemen asing bukan pertama kali terjadi. Pada Februari lalu, Israel juga menolak kedatangan anggota Parlemen Eropa, Lynn Boylan dan Rima Hassan, yang saat itu berkunjung sebagai bagian dari delegasi resmi Uni Eropa.

Langkah Israel ini semakin menambah ketegangan dalam hubungan diplomatiknya dengan negara-negara Barat, terutama terkait kebijakan kontrol perbatasan terhadap pejabat asing yang ingin mengunjungi wilayah konflik.

(Muhammad Reyhansyah)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Fajar Nugraha)