Wapres di KTT G20: Program MBG Investasi Strategis

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Foto: Biro Pers, Media, dan Informasi (BPMI) Sekretariat Wakil Presiden.

Wapres di KTT G20: Program MBG Investasi Strategis

Fachri Audhia Hafiez • 23 November 2025 07:15

Johannesburg, Afrika Selatan: Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka menyatakan program prioritas Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diinisiasi oleh Presiden Prabowo Subianto merupakan investasi strategis. Hal itu ia disampaikan pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Johannesburg, Afrika Selatan, Sabtu, 22 November 2025.

Dalam sesi kedua KTT G20 yang dihadiri puluhan pimpinan negara, Gibran menyatakan ketahanan pangan dan program MBG bukan sekadar agenda ekonomi.

"Presiden Indonesia berfokus pada ketahanan pangan dan Makan Bergizi Gratis bagi 80 juta pelajar dan ibu hamil sebagai investasi strategis. Hal ini mendorong penggunaan produk lokal, memberdayakan petani dan peternak, sekaligus memperluas kegiatan ekonomi di berbagai bidang," kata Gibran di Johannesburg, Afrika Selatan, dikutip dari Antara, Sabtu, 23 November 2025.
 


Pada pertemuan tingkat tinggi itu, Gibran mengatakan program MBG telah membawa efek berganda. Mulai dari penggunaan bahan baku lokal dan pemberdayaan petani dan peternak sebagai pemasok.

Dalam sesi kedua KTT G20, tema yang dibahas berfokus pada pembangunan dunia yang tangguh (resilient world). Ini mencakup isu kebencanaan, perubahan iklim, transisi energi berkeadilan (just energy transition), serta sistem pangan.

Dalam hal itu, Gibran menyatakan bahwa solidaritas global dan kepemimpinan yang tegas dibutuhkan untuk mengatasi krisis yang semakin intensif. Pemerintah Indonesia mengajak Afrika Selatan untuk memajukan ketahanan energi, air, dan pangan.


KTT G20 resmi dibuka di Afrika Selatan, Sabtu, 22 November 2025. Foto: Anadolu Agency.

Indonesia yang merupakan negara kepulauan terletak di cincin api Pasifik, menghadapi lebih dari 3.000 bencana setiap tahun, mulai dari gempa bumi, banjir, hingga letusan gunung berapi. Gibran mengatakan bahwa karena kondisi geografis tersebut, ketahanan pangan, air, dan energi bukan sebuah slogan bagi Indonesia, melainkan kenyataan yang harus dihadapi sehari-hari.

"Berangkat dari pengalaman-pengalaman ini, Indonesia mempromosikan konsep ketahanan berkelanjutan, sebuah kerangka kerja yang memungkinkan pembangunan manusia, pertumbuhan ekonomi, dan perlindungan lingkungan berjalan selaras," kata Gibran.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Fachri Audhia Hafiez)