Kondisi banjir di Jawa Tengah. Dokumentasi/ Media Indonesia
Media Indonesia • 4 February 2025 13:24
Semarang: Bencana banjir masih merendam sejumlah daerah di Jawa Tengah seperti Pekalongan, Semarang, dan Demak. Belasan ribu hektare lahan pertanian terdampak meskipun belum dapat diketahui jumlah lahan pertanian yang mengalami gagal panen (puso).
Hingga saat ini, meskipun sebagian daerah bencana banjir mulai surut seperti di Grobogan, Pati, Kudus dan Brebes, namun sejumlah daerah lain seperti Pekalongan, Semarang dan Demak masih terendam banjir dengan ketinggian 20-100 centimeter akibat intensitas hujan yang tinggi dan air laut pasang (rob).
"Masih ratusan keluarga mengungsi di sini," kata Kepala Seksi Kesiapsiagaan BPBD Kota Pekalongan, Dimas Arga Yudha, Selasa, 4 Februari 2025.
Hal serupa juga diungkapkan Kepala Pelaksana BPBD Demak Haris Wahyudi Ridwan bahwa banjir masih tetap merendam delapan desa di dua kecamatan di Kabupaten Demak yakni Kecamatan Karangtengah dan Sayung dengan ketinggian 20-100 centimeter, bahkan banjir mengakibatkan kemacetan panjang di jalur Pantura Semarang-Demak setiap hari akibat intensitas hujan tinggi berbarengan dengan rob.
Tidak hanya jalur Pantura Semarang-Demak terendam banjir, menurut Haris Wahyudi Ridwan, banjir juga merendam perkampungan penduduk dan ratusan hektare lahan pertanian, sehingga dikhawatirkan berdampak gagal panen (puso) katena sawah yang rusak serta tanaman padi mati setelah terendam banjir cukup lama.
Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Jawa Tengah, Supriyanto, mengatakan bencana banjir menjadi ancaman serius gagal panen di sejumlah daerah di Jawa Tengah, meskipun hingga kini belum diketahui secara pasti luas area pertanian mengalami puso namun berdasarkan pendataan dilakukan jumlah lahan pertanian terdampak banjir mencapai belasan ribu hektare
"Kita masih melanjutkan pendataan untuk mengetahui jumlah lahan pertanian mengalami puso akibat banjir terjadi sejak awal tahun," ujar Supriyanto.
Berdasarkan data dihimpun. Hingga awal Februari jumlah lahan pertanian terdampak banjir di Jawa Tengah yakni tanaman padi seluas 11.291 hektare tersebar di Semarang, Demak, Grobogan, Kendal, Kudus, Sragen, Klaten, Brebes, Pekalongan dan Batang, tanaman jagung 3.762 hektare di Grobogan, Demak, Kendal, Brebes, dan Batang, kedelai: 13 ha di Kendal dan bawang merah: 3 hektare di Kendal, Brebes, dan Grobogan.