Ilustrasi. Foto: Depositphotos.com
M Ilham Ramadhan Avisena • 23 July 2025 16:12
Jakarta: Ekonom dari Center of Economic and Law Studies (Celios) Nailul Huda menyatakan apa yang terjadi di Indonesia saat ini telah melampaui frasa serakahnomics seperti diungkapkan Presiden Prabowo Subianto.
Sebab, permasalahannya bukan semata ihwal serakah. Tetapi telah mencampuradukkan antara kebijakan dan bisnis demi kepentingan pribadi.
"Serakahnomics itu timbul dari oligarki yang sudah menguasai sumber daya ekonomi, baik modal, SDA, SDM, dan lainnya, tapi tetap ingin menguasai istana," ujar Huda saat dihubungi, Rabu, 23 Juli 2025.
Menurut dia, praktik tersebut nyata terjadi di lingkaran terdekat Istana. Itu termasuk ketika ada seseorang yang sudah menjabat wakil menteri, namun masih menganggukan kepala ketika disodori kursi komisaris. "Itu adalah praktik serakahnomics yang terjadi di Indonesia," kata Huda.
Baca juga: Pejabat Rangkap Jabatan Juga Masuk Fenomena Serakahnomics |