Dua Jenazah Penumpang KMP Tunu Pratama Jaya Teridentifikasi, Tak Tercatat di Manifes

Banyuwangi: Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jawa Timur kembali mengidentifikasi dua jenazah korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya. Kedua korban ditemukan di perairan Sembulungan, Kecamatan Muncar, dan dipastikan merupakan penumpang kapal nahas tersebut.

"Tapi untuk dua jenazah ini, statusnya nonmanifest (di luar manifes)," kata Kapolresta Banyuwangi, Kombes Rama Samtama Putra, Selasa, 8 Juli 2025.

Korban pertama yang ditemukan pukul 01.42 WIB, diketahui bernama Muhammad Aris Setiawan, 23, warga Kelurahan Babadan, Kecamatan Wlingi, Kabupaten Blitar. Sementara korban kedua ditemukan sekitar pukul 05.30 WIB di lokasi yang sama, bernama Ridho Anggoro, 29, warga Desa/Kecamatan Kabat, Kabupaten Banyuwangi.

“Berkat kerja keras tim DVI yang tidak kenal lelah, dua jenazah berhasil diidentifikasi dan dikonfirmasi sebagai penumpang KMP Tunu Pratama Jaya,” ujarnya.
 

Baca:  KNKT Kantongi 70 Persen Data Insiden KMP Tunu Pramata Jaya

Meski kedua jenazah dipastikan sebagai penumpang dan bukan kru kapal. Keduanya dipastikan tidak tercantum dalam daftar manifes penumpang yang dilaporkan. 

"Memang benar kedua jenazah dipastikan penumpang kapal, tapi di luar manifes," jelasnya.

Kasubdit Dokpol Polda Jatim, AKBP Adam Bimantoro, menjelaskan bahwa korban Muhammad Aris berhasil dikenali melalui sidik jari dan properti pribadi, sedangkan identifikasi Ridho dilakukan lewat kecocokan gigi dan barang milik pribadi.

"Dengan tambahan dua korban ini, total sudah 10 jenazah yang berhasil diidentifikasi dari tragedi tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya," kata Adam.