Pria Israel Terkena Jebakan Bom usai Tendang Bendera Palestina di Tepi Barat

Seorang pria Israel terluka usai menendang bendera Palestina di Tepi Barat. (New York Post)

Pria Israel Terkena Jebakan Bom usai Tendang Bendera Palestina di Tepi Barat

Willy Haryono • 22 April 2024 07:19

Tepi Barat: Sebuah peristiwa tak biasa terjadi di Tepi Barat. Sebuah video memperlihatkan seorang pria Israel yang terluka usai menendang sebuah bendera Palestina di sepanjang jalan raya di Tepi Barat.

Bendera yang ditendangnya ternyata adalah jebakan bom yang bisa meledak.

Pria tersebut, yang diidentifikasi sebagai tentara cadangan IDF yang sedang tidak bertugas, berhenti di pinggir jalan di sepanjang Rute 458 Israel untuk menurunkan bendera yang berkibar di dekat pemukiman Israel Kohav HaShahar, lapor media Times of Israel.

Mengutip dari New York Post, Senin, 22 April 2024, rekaman dari insiden menunjukkan pria tersebut berjalan melewati rerumputan tinggi ke arah satu-satunya bendera Palestina yang berkibar. Pria itu kemudian mencoba menjatuhkan bendera dengan tendangan.

Namun setelah bendera Palestina itu jatuh, sebuah ledakan terjadi dan membuat pria tersebut terjatuh serta tertutup asap dan puing-puing. Penumpang di dalam kendaraan yang merekam kejadian tersebut terdengar terengah-engah dan berteriak, karena pria yang menendang bendera tidak terlihat lagi.

Rescuers Without Borders, sebuah organisasi sukarelawan Israel, mengatakan pria tersebut selamat dan sempat dirawat di pinggir jalan. Ia hanya mengalami luka ringan dan menolak dibawa ke rumah sakit.

Pasukan Pertahanan Israel atau IDF sedang menyelidiki insiden tersebut.

Tepi Barat terus menyaksikan peningkatan kekerasan yang terjadi selama perang berbulan-bulan di Jalur Gaza, dengan warga Palestina dan Israel bentrok di sepanjang permukiman pendudukan.

Pada Minggu kemarin, IDF mengungkapkan bahwa pasukan Israel menembak dan membunuh dua pria bersenjata Palestina yang melepaskan tembakan dan mencoba menikam sekelompok tentara di dekat pemukiman Hebron.

Kedua pria itu, yang tidak segera diidentifikasi, dituding Israel telah menghunuskan pisau dan melepaskan tembakan ke arah pasukan di dekat Persimpangan Beit Einun sekitar pukul 7 pagi.

Berusia 18 dan 19 tahun, kedua pria itu tewas dalam baku tembak berikutnya, dan tidak ada tentara IDF yang terluka dalam insiden tersebut, menurut militer Israel.

Baku tembak terjadi beberapa jam setelah insiden lain di Tepi Barat, di mana seorang wanita mencoba menikam seorang tentara IDF di sebuah pos pemeriksaan di wilayah utara. Perempuan itu juga terbunuh setelah tentara IDF melepaskan tembakan, menurut kementerian kesehatan Palestina.

Baca juga:  Israel Serbu dan Gerebek Sejumlah Rumah di Kota Qalqilya Tepi Barat

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Willy Haryono)