Penandatangan JSA antara PGN dan Posco International. Foto: Dokumen PGN
Annisa Ayu Artanti • 18 September 2024 14:50
Jakarta: PT PGN Tbk mengklaim terus menjalankan komitmen menekan emisi karbon. Hal itu dilakukan dalam Joint Study dengan POSCO International terkait Carbon Capture and Storage (CCS).
PGN dan POSCO International melakukan kerja sama strategis melalui penandatanganan Joint Study Agreement (JSA) dalam Indonesia International Sustainability Forum (IISF) 2024. JSA ini merupakan tindak lanjut dari penandatangan MoU pada tanggal 25 Juli 2023 antara Pertamina Group dan POSCO.
Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN, Rosa Permata Sari mengatakan, JSA ini memberikan nilai tambah untuk solusi upaya pengurangan emisi karbon melalui penyimpanan emisi karbon (CCS) di Lapangan milik Pertamina Group.
Selain itu, sebagai optimasi Right of Way (ROW) transmisi milik PGN dan potensi integrasi carbon aggregator industri di
customer existing.
Joint study dengan POSCO International
"Kesempatan untuk joint study dengan POSCO International kali ini menjadi wujud keseriusan PGN dalam inisiatif proyek CCS dan upaya menekan emisi karbon," kata Rosa dalam keterangan tertulis, Rabu, 18 September 2024.
Rosa berharap JSA ini akan menghasilkan kajian yang komprehensif sehingga teknologi CCS nantinya dapat diterapkan dengan tepat.
Adapun, joint study dengan Krakatau POSCO juga mengkaji potensi emitter carbon lainnya. Secara teknis, PGN bersama PHE, PPI dan PIS akan melakukan kajian bersama dengan POSCO international group.
Rencana lokasi storage site milik Pertamina Group telah ditentukan yakni Area Pertamina Hulu Energi Offshore Northwest Java PSC (PHE ONWJ).
Inisiatif ini nantinya juga dapat menjadi solusi upaya pencapaian target NZE bagi pelanggan eksisting PGN maupun emitter lain yang berada dekat dengan jaringan infrastruktur milik PGN.