Ilustrasi. Foto: Freepik
Annisa ayu artanti • 5 October 2024 08:16
New York: Saham-saham AS berakhir lebih tinggi pada hari Jumat, karena data baru meredakan kekhawatiran tentang melemahnya pasar pekerjaan.
Melansir Xinhua, Sabtu, 5 Oktober 2024, indeks Dow Jones Industrial Average naik 341,16 poin, atau 0,81 persen, menjadi 42.352,75. Indeks S&P 500 bertambah 51,13 poin, atau 0,90 persen, menjadi 5.751,07. Indeks Komposit Nasdaq meningkat 219,37 poin, atau 1,22 persen, menjadi 18.137,85.
Sembilan dari 11 sektor utama S&P 500 berakhir dalam zona hijau, dengan sektor keuangan dan consumer discretionary memimpin keuntungan dengan masing-masing naik 1,64 persen dan 1,62 persen.
Sementara itu, real estat dan utilitas memimpin para penghambat dengan kehilangan 0,65 persen dan 0,17 persen.
.jpg)
Bendera Amerika Serikat. Foto: Unplash
Data ketenagakerjaan AS
Menurut Departemen Tenaga Kerja AS, pertumbuhan pekerjaan meningkat pada bulan September, dengan penggajian nonpertanian meningkat 254.000. Jumlah itu merupakan tertinggi sejak Maret dan pengangguran turun menjadi 4,1 persen.
Presiden Fed Chicago Austan Goolsbee mengatakan bahwa laporan tersebut tidak mengubah pandangan bahwa suku bunga dapat diturunkan secara signifikan selama 18 bulan ke depan.
Namun, mantan Menteri Keuangan Lawrence Summers mengambil sikap yang lebih hati-hati, menyatakan bahwa penurunan suku bunga The Fed yang mengejutkan sebesar setengah poin bulan lalu merupakan sebuah kesalahan.
Dia menekankan, sementara suku bunga belum membatasi pertumbuhan, pemotongan di masa depan harus dilakukan dengan hati-hati.
Jeffrey Roach, kepala ekonom di LPL Financial, tidak setuju. Ia mengatakan bahwa laporan yang solid ini meningkatkan kemungkinan bahwa ekonomi akan terus tumbuh di atas tren pada kuartal berikutnya.
"Perkiraan dasar kami adalah bahwa the Fed akan memangkas seperempat poin pada beberapa pertemuan berikutnya,” ucap dia.
Streaming