Presiden Joko Widodo meresmikan dua bandara di Papua. (tangkapan layar)
Indriyani Astuti • 23 November 2023 15:38
Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Bandara Siboru Fakfak, Papua Barat dan Bandara Douw Aturure Nabire, Papua Tengah. Dengan diresmikannya dua bandara tersebut, Jokowi berharap konektivitas, mobilitas penduduk serta barang di Papua akan meningkat.
"Kita tahu akses di Papua ini tidak mudah. Masih banyak daerah-daerah yang sulit dijangkau. Aksesnya sulit perlu waktu berjam-jam bahkan ada yang sampai berhari-hari untuk sampai ke suatu daerah," kata Jokowi dalam sambutannya, Kamis, 23 November 2023.
Papua, ujar presiden, semakin berkembang. Selain itu pembangunan di Papua semakin banyak, kegiatan ekonomi semakin meningkat sehingga dibutuhkan fasilitas dan dan sarana transportasi yang lebih baik.
"Bandara Siboru dan bandara douw aturure yang kita resmikan pada hari ini akan meningkatkan konektivitas di Papua, Meningkatkan mobilitas orang, Meningkatkan mobilitas barang, dan membuka banyak peluang untuk memicu tumbuhnya ekonomi ekonomi baru, usaha-usaha baru," paparnya.
Bandara Siboru akan menjadi jembatan udara di wilayah Papua Barat yang menghubungkan Fakfak dengan daerah-daerah yang lain Fakfak ke sorong, ke Timika, ke Kaimana, ke Amahai, ke Dobo, ke Bintuni dan lain-lainnya. Sedangkan Bandara Douw Aturure yang berada di Provinsi Papua Tengah, akan menghubungkan Nabire dengan beberapa kota di Papua seperti Timika, Manokwari, dan Jayapura
"Saya minta pemerintah daerah masyarakat bisa memanfaatkan bendara ini sebaik-baiknya, memanfaatkan akses yang semakin terbuka untuk memperkenalkan potensi-potensi yang ada di daerah kita. Memperkenalkan destinasi-destinasi wisata yang ada dan meningkatkan kunjungan wisatawan ke tanah Papua," ungkapnya.