Berjuang Lawan Inflasi, Suku Bunga Filipina Bakal Tetap Tinggi

Fi

Berjuang Lawan Inflasi, Suku Bunga Filipina Bakal Tetap Tinggi

Arif Wicaksono • 20 December 2023 15:00

Manila: Suku bunga Filipina harus tetap lebih tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama,, karena perekonomian masih berjuang melawan inflasi.

"Bank sentral kemungkinan tidak akan menurunkan suku bunga dalam beberapa bulan ke depan," kata Gubernur Bangko Sentral ng Pilipinas Eli Remolona, dilansir The Business Times, Rabu, 20 Desember 2023.

Bank sentral mempertahankan suku bunga acuan tetap stabil untuk pertemuan kedua berturut-turut sebesar 6,5 persen pada 14 Desember 2023. Kebijakan harus tetap cukup ketat untuk membawa inflasi kembali ke target.

Inflasi menurun

Inflasi menurun untuk bulan kedua berturut-turut menjadi 4,1 persen di November dari 4,9 persen di Oktober dan 6,1 persen di September.

Hal ini membuat tingkat suku bunga rata-rata selama periode 11 bulan menjadi 6,2 persen, masih jauh di luar target bank sentral sebesar 2-4 persen untuk tahun ini dan tahun depan.

"Untuk 2024, inflasi akan mendekati empat persen, dibandingkan tiga persen," kata Remolona.

Pemerintah Filipina mengumumkan akan mengaktifkan kembali satuan tugas El Nino untuk mengambil langkah-langkah guna meredam dampak musim kering terhadap perekonomian, yang kini diperkirakan akan tumbuh 6,5 hingga 7,5 persen pada tahun depan dari 6,5 hingga 8 persen pada tahun sebelumnya. .

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Arif Wicaksono)