Tiga Warga Palestina Dibunuh Tentara Israel di Tepi Barat

Warga Palestina di Tepi Barat bentrok dengan pasukan Israel. Foto: Associated Press.

Tiga Warga Palestina Dibunuh Tentara Israel di Tepi Barat

Fajar Nugraha • 19 October 2023 18:31

Yerusalem: Pasukan Israel membunuh tiga warga Palestina di Tepi Barat, termasuk dua remaja pada Kamis, 19 Oktober 2023 pagi. Hal tersebut dipastikan kantor berita resmi Palestina WAFA.

 

Saat itu pasukan Israel menyerang Desa Budrus di bagian barat Ramallah dan menembak mati seorang pemuda bernama Gerbiel Awad serta melukai orang lain.

 

“Dilaporkan, seorang anak berusia 14 tahun tewas akibat luka tembak di kepala di tempat pengungsian di selatan Betlehem dan anak berusia 16 tahun meninggal karena tembakan yang mengenai dirinya di Kota Tulkarm,” laporan WAFA, seperti dikutip Arab News.

 

Israel belum memberikan tanggapan terkait hal ini.

 

Konflik Israel-Palestina akhir-akhir ini menyebabkan puluhan warga Palestina terbunuh di Tepi Barat.

 

Israel sedang mempersiapkan serangan darat di Jalur gaza sebagai respons atas serangan mematikan yang diluncurkan oleh pejuang Hamas di Palestina pada 7 Oktober 2023. Serangan besar-besaran itu menewaskan lebih dari 1.400 warga Israel.

 

Israel melakukan aksi balas dendam dengan mengebom wilayah Gaza dan membunuh sedikitnya 3.478 penduduk Palestina serta memblokade akses masuk ke wilayah itu. Warga Palestina geram dengan perbuatan sewenang-wenang Israel itu.

 

Tepi Barat merupakan tempat tinggal bagi Otoritas Palestina (PA) yang didominasi oleh saingan Hamas, fatah, dan Presiden Palestina, Mahmoud Abbas.

 

Wilayah itu berbatasan dengan Yerusalem, di dalamnya terdapat situs-situs suci bagi umat Islam, Kristen, dan Yahudi dan menjadi titik rawan kekerasan internal.

 

Pada 7 Oktober 2023, pejuang Hamas meluncurkan serangan balas dendam atas pendudukan Israel selama ini dan menyiksa jamaah muslim di Masjid Al-Aqsa di Kota Yerusalem. (Abdurrahman Addakhil)

 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Fajar Nugraha)