Ilustrasi dolar AS. Foto: dok MI.
Husen Miftahudin • 24 December 2024 08:41
New York: Indeks dolar Amerika Serikat (AS) kembali menunjukkan penguatan pada perdagangan Senin waktu setempat (Selasa WIB). Adanya sejumlah faktor baru membuat investor optimis meski beberapa waktu lalu data inflasi lebih rendah dari ekspektasi.
Mengutip Investing.com, Selasa, 24 Desember 2024, indeks dolar yang mengukur nilai dolar terhadap enam mata uang utama dunia tercatat naik 0,24 persen menjadi 108,05 atau mendekati level tertinggi dalam dua tahun terakhir.
Chief Market Strategist Bannockburn Global Forex Marc Chandle mengatakan perbedaan kebijakan antarbank sentral menjadi kunci penguatan dolar dalam perdagangan kali ini.
Ia menyoroti bagaimana data inflasi dengan data ekonomi terbaru memberikan sinyal terkait dengan penahanan suku bunga serta mendorong adanya kenaikan imbal hasil obligasi AS.
"Ketika Powell beralih fokus dari pengangguran ke inflasi, itu membingungkan pasar," kata Chandler.
Baca juga: Loyo! Rupiah Berbanding Terbalik dengan IHSG |