Pimpinan KPK Terpilih Diminta Mundur dari Instansi Sebelumnya

Ketua KPK terpilih Setyo Budiyanto.(MI/Susanto)

Pimpinan KPK Terpilih Diminta Mundur dari Instansi Sebelumnya

Candra Yuri Nuralam • 21 November 2024 13:46

Jakarta: Pimpinan terpilih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) jilid VI diminta menyetop loyalitas ganda di Lembaga Antirasuah. Mereka semua diminta mengundurkan diri dari instansi asalnya.

“Para pemimpin KPK yang terpilih harus dapat menunjukan loyalitas tunggal dan indepedensi sehingga harus mundur dari institusi asal. KPK adalah tempat inovasi pemberantasan korupsi harus dibangun,” kata Ketua IM57+ Institute Lakso Anindito, melalui keterangan tertulis, Kamis, 21 November 2024.

Pengunduran diri dinilai penting. Hal itu sebagai bukti komitmen mereka semua bakal independen selama bekerja, nanti.

“Tanpa adanya semangat indepedensi hal tersebut mustahil dilakukan. Untuk itu, indepedensi dapat dimanifestasikan melalui komitmen untuk tidak double loyalty dalam memimpin KPK,” ujar Lakso.
 

Baca juga: 

Setyo Budiyanto Dipilih jadi Ketua KPK, Punya Harta Rp9,6 Miliar


Sebanyak lima calon pimpinan (capim) KPK dipilih DPR hari ini. Mereka yakni Setyo Budiyanto, Johanis Tanak, Fitroh Rohcahyanto, Ibnu Basuki Widodo, dan Agus Joko Pramono.

Setyo ditunjuk sebagai ketua dengan total dukungan dari anggota Komisi III sebanyak 46. Sementara itu, perolehan untuk dia menjadi komisioner KPK sebanyak 45 suara.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Anggi Tondi)