ilustrasi medcom.id
Media Indonesia • 31 May 2024 16:40
Cimahi: Pemasangan alat peraga kampanye (APK) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cimahi Dikdik S Nugrahawan sebagai bakal calon walikota jadi sorotan. Pasalnya,
saat ini Dikdik masih berstatus aktif sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).
Adanya baliho dan pamflet di beberapa titik ruas jalan utama dikhawatirkan dapat menyulut konflik kepentingan, serta berdampak negatif kepada citra ASN sebagai profesi yang netral. Saat dikonfirmasi, Dikdik membantah dirinya yang memerintahkan memasang APK, bahkan ia tidak tahu menahu siapa yang memasangnya.
"Nah ini menyangkut pemasangan pamflet, seolah-olah ada hal atau tindakan yang mengatakan saya ini tidak netral. Pemasangan itu tanpa seizin saya dan saya pun tidak tahu siapa yang memasangnya," kata Didik, Jumat, 31 Mei 2024.
Dikdik mengaku, pamflet yang memajang foto dirinya mulai bertebaran sekitar pertengahan Mei 2024. Karena jumlahnya relatif masih sedikit sehingga bisa ditangani dengan cepat.
Baca: Jemaah Calon Haji Gunungkidul Didominasi ASN |