Budidaya lele warga Desa Mosun, Maybrat, Papua Barat Daya. Dok Kemendes
Arga Sumantri • 16 December 2024 20:32
Maybrat: Warga Desa Mosun, Aifat Utara, Maybrat, Papua Barat Daya berhasil mengembangkan budidaya ikan air tawar jenis lele. Desa Mosun kini menjadi pusat produksi ikan lele yang menyuplai kebutuhan Kecamatan Aifat Utara dan Kecamatan Aifat.
Meskipun hanya berpenduduk 199 jiwa, keberanian warga Desa Mosun memilih budidaya lele sebagai mata pencaharian sejak tiga tahun lalu membuat nasib mereka berubah. Bekerjasama dengan program Transformasi Ekonomi Kampung Terpadu (Tekad), pemerintah Desa Mosun berhasil memanfaatkan sumber mata air tawar menjadi pusat budidaya lele di Kabupaten Maybrat.
"Kami melihat budidaya lele sebagai peluang besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dengan pendampingan dari Program TEKAD, kami optimistis potensi ini dapat terus berkembang," ujar Koordinator Tekad Maybrat, Marthen Nataniel Wafom, Senin, 16 Desember 2024.
Marthen mengatakan program Tekad juga memberikan berbagai pelatihan dan pendampingan, termasuk teknik pemijahan ikan, manajemen keuangan, dan perawatan kolam. Salah satu momen penting adalah pelatihan pada September 2024, yang membuka wawasan masyarakat untuk memproduksi bibit ikan secara mandiri.
"Dengan belajar teknik pemijahan, kami tidak lagi harus membeli bibit dari luar, sehingga biaya produksi menjadi lebih hemat," kata Yulianus Fadan, salah satu peserta pelatihan yang sukses mendirikan usaha budidaya lele.
| Baca juga: Titiek Soeharto Pastikan Tak Ada Masalah Penjualan Susu di Kawasan Lembang |