Ilustrasi pemasangan pipa air. Foto: Dok PAM Jaya.
Putri Anisa Yuliani • 4 January 2025 09:13
Jakarta: Perumda Air Minum Jaya (PAM Jaya) bersama Kementerian Pekerjaan Umum menawarkan program sambungan baru secara gratis bagi pelanggan baru. Hal itu dilakukan dalam rangka percepatan pencapaian target 100 persen cakupan layanan air perpipaan pada 2030 nanti.
"Warga yang tinggal di area yang telah ditentukan tidak akan dikenakan biaya pemasangan sambungan air, namun mereka diharuskan membayar Uang Jaminan Langganan (UJL) sebagai deposit," ujar Direktur Utama PAM Jaya, Arief Nasrudin, saat dikutip dari Media Indonesia, Sabtu, 4 Januari 2025.
"UJL ini akan dikembalikan sepenuhnya jika pelanggan memutuskan untuk berhenti berlangganan layanan air PAM Jaya, sehingga inisiatif ini memberikan solusi yang terjangkau dan fleksibel bagi pelanggan baru," lanjutnya menambahkan.
Saat ini, PAM Jaya mendapat tambahan suplai air dari Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Jatiluhur tahap I yang telah beroperasi komersial pada pertengahan Desember 2024 kemarin. Beroperasinya SPAM Jatiluhur Tahap I bisa meningkatkan suplai air bersih di Jakarta.
"SPAM Jatiluhur ini, akan menyediakan suplai air bersih sebanyak 4.000 liter per detik (liter per second/LPS) untuk DKI Jakarta, yang akan mendukung sekitar 300.000 sambungan rumah baru pada tahun 2028," ungkap dia.
Baca juga:
Mau Naik, Pj Gubernur Sebut Tarif Air di Jakarta Masih Paling Murah |