Harga Telur di Pasar Tradisional Tasikmalaya Capai Rp36 Ribu per Kilogram

Ilustrasi. (MGN/Sumantri)

Harga Telur di Pasar Tradisional Tasikmalaya Capai Rp36 Ribu per Kilogram

Media Indonesia • 6 March 2024 18:50

Tasikmalaya: Harga kebutuhan bahan pokok di sejumlah pasar tradisional di berbagai daerah telah mengalami kenaikan secara bertahap jelang ramadan. Kenaikan tersebut, terjadi pada bawang merah, cabai merah, daging ayam, dan telur. 

Pedagang telur di Pasar Pancasila, Tasikmalaya, Jawa Barat, Dodi, 55, mengatakan, harga telur saat ini naik dari Rp25 ribu per kilogram (kg) menjadi Rp36 ribu per kg. Harga tersebut diprediksi masih akan naik hingga ramadan.

Akibat kenaikan harga telur yang terjadi, banyak warga mencari telur pecahan karena harganya lebih murah dari Rp20 ribu naik Rp23 ribu per kg.

"Kenaikan ini membuat para pedagang tetap bertahan karena telah menyiapkan stok 2 ton," katanya, Rabu, 6 Maret 2024.
 

Baca juga: Harga Cabai Merah di Sukabumi Tembus Rp110 Ribu Per Kg

Sementara itu, pedagang daging ayam di pasar Cukurubuk, Herman, 40, menyebutkan harga daging ayam mengalami kenaikan yang semula dijual Rp35 ribu naik menjadi Rp42 ribu per kg. Kebutuhan tersebut, diprediksi merangkak naik karena banyak peternak ayam belum masa panen.

"Harga daging ayam setiap pedagang pasar tradisional di Kota Tasikmalaya memang sekarang ini mengalami kenaikan jelang bulan ramadan disebabkan banyak peternak ayam menunggu masa panen. Tapi harga kandang juganaik dan dipastikan pasokan ke sejumlah pedagang berkurang," ujarnya.

Menurutnya, kenaikan daging ayam potong di sejumlah pedagang menyebabkan jumlah pembeli menurun. Konsumen yang masih membeli pun mengurangi jumlah pembelian dari semula 2-2,5 kg menjadi hanya 1 kilogram.

"Jelang ramadan ini, seharusnya bisa mendapat untung tapi kenaikan membuat para pedagang di pasar Pancasila, Cikurubuk, termasuk pasar lainnya malah sepi pembeli," ucapnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Meilikhah)