Kekuatan Dolar AS Pudar, Harga Emas Kembali Kinclong

Ilustrasi emas. Foto: Unplash

Kekuatan Dolar AS Pudar, Harga Emas Kembali Kinclong

Annisa Ayu Artanti • 26 March 2024 09:00

Jakarta: Harga emas naik pada perdagangan Senin waktu setempat, mencoba untuk stabil karena kekuatan dolar Amerika Serikat mereda.

Selain itu meningkatnya harga emas juga didorong oleh reksa dana yang diperdagangkan di bursa emas, mencatat arus masuk pertama menjelang sejumlah pernyataan dari anggota Federal Reserve dan laporan inflasi utama akhir pekan ini.
 
Melansir Investing.com, Selasa, 26 Maret 2024, harga emas spot naik 0,2 persen menjadi USD2,169.77 per ons. Sedangkan harga emas berjangka yang akan berakhir April naik 0,6 persen menjadi USD2,172.35 per ons.

Harga emas stabil karena kekuatan dolar memudar di tengah pidato Fed

Di sisi lain, laporan RBC mengatakan ETF emas fisik mencatat arus masuk mingguan pertama tahun ini, dengan total 483 ribu ons yang signifikan.

Tanda-tanda minat investor ETF ini muncul hanya beberapa hari setelah Federal Reserve mempertahankan proyeksi untuk tiga kali penurunan suku bunga tahun ini.

Namun, indeks dolar turun 0,3 persen pada perdagangan Senin meskipun beberapa anggota Fed mengisyaratkan bahwa mereka tidak begitu yakin tiga penurunan suku bunga diperlukan tahun ini.
 
Baca juga: 

Goldman Perkirakan Komoditas Terbantu Penurunan Suku Bunga The Fed

 
Presiden Federal Reserve Bank Atlanta Raphael Bostic menegaskan kembali pada Senin, ia melihat perlunya hanya satu suku bunga minggu ini, menambahkan ekonomi yang kuat memungkinkan bank sentral untuk melanjutkan pendekatan yang hati-hati.

Serangkaian pidato Fed minggu ini, yang akan mencakup pernyataan dari gubernur Fed Christopher Waller dan ketua Jerome Powell, akan diakhiri dengan rilis data indeks harga PCE, pengukur inflasi pilihan Fed yang akan dirilis pada hari Jumat akan menjadi perhatian pelaku pasar.

Logam mulia lainnya bergerak beragam pada perdagangan Senin menyusul penurunan tajam di sesi sebelumnya. Platinum berjangka naik satu persen menjadi USD916,50 per ons, sementara perak berjangka datar pada USD24,84 per ons.

Harga tembaga naik tipis

Di antara logam industri, harga tembaga naik pada hari Senin setelah mengalami penurunan tajam di sesi sebelumnya.

Kontrak tembaga berjangka tiga bulan di London Metal Exchange naik 0,2 persen menjadi USD8.869 per ton, sementara kontrak tembaga berjangka satu bulan di AS naik 0,1 persen menjadi USD4,01 per ton.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Annisa Ayu)