PAN Ikut Keputusan Prabowo Soal Jatah Menteri

Wakil Ketum PAN Viva Yoga Mauladi. Foto: Dok. DPR.

PAN Ikut Keputusan Prabowo Soal Jatah Menteri

Yakub Pryatama • 5 May 2024 15:01

Jakarta: Partai Amanat Nasional (PAN) bakal mengikuti keputusan Presiden terpilih Pemilu 2024 Prabowo Subianto terkait penyusunan kabinet. Hal itu disampaikan merespons soal jatah menteri yang diperolehnya di kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (Prabowo-Gibran) yang diduga akan berkurang pasca bergabungnya NasDem dan PKB ke koalisi. 

“PAN ikut saja sesuai arahan presiden terpilih, Pak Prabowo. Karena hal itu masuk ranah hak prerogatif presiden,” tegas Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi kepada Media Indonesia, Minggu, 5 Mei 2024.

Eks anggota DPR itu menyebut partainya tidak meminta secara khusus terkait jumlah jatah menteri. Viva menegaskan partainya akan menghormati hak prerogatif presiden.
 

Baca juga: Partai Koalisi Perubahan Bergabung, Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri Berkurang

“Tidak ada request, tidak ada menawar-nawar. PAN tetap akan menjaga fatsun dan etika untuk menghormati hak prerogatif presiden,” ujar Viva Yoga.

Sebelumnya, Prabowo tengah melakukan safari politik ke partai di luar koalisinya. Prabowo telah bertemu dengan Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem Surya Paloh pada 22 Maret 2024.

Kemudian, Prabowo juga bertemu dengan Ketum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar pada Rabu, 24 April 2024. Hal itu dilakukan setelah Prabowo dan Gibran ditetapkan sebagai presiden dan wakil presiden terpilih oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Kegiatan tersebut dinilai sebagai upaya merangkul seluruh elemen masyarakat, termasuk lawan politiknya. Upaya tersebut didukung banyak pihak, termasuk Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggi Tondi)