Aspek Keberlanjutan Penting dalam Perencanaan PSN

Ilustrasi infrastruktur. Foto: MI/Angga Yuniar

Aspek Keberlanjutan Penting dalam Perencanaan PSN

Media Indonesia • 15 May 2024 14:05

Jakarta: Aspek keberlanjutan sosial dan ekonomi dinilai menjadi hal yang penting dalam perencanaan dan pengeksekusian Proyek Strategis Nasional (PSN).
 
Itu ditujukan agar proyek dan program yang dihadirkan dapat memberikan manfaat kepada masyarakat sekitar.
 
"Program-program yang mendukung kesejahteraan sosial dan ekonomi masyarakat lokal, seperti pelatihan kerja, pendidikan, dan layanan kesehatan, perlu diintegrasikan. Pengembangan ekonomi lokal juga harus diprioritaskan untuk memastikan bahwa proyek-proyek PSN membawa manfaat langsung bagi masyarakat sekitar," ujar periset Center of Reform on Economic (CoRE) Indonesia Yusuf Rendy Manilet dilansir Media Indonesia, Rabu, 15 Mei 2024.
 
Pada dasarnya, lanjut dia, PSN merupakan inisiatif yang penting untuk mempercepat pembangunan infrastruktur dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia.
 

Baca juga: 

Sri Mulyani: Arah Kebijakan Ekonomi untuk Penuhi Kebutuhan di Masa Depan

 
Hanya saja, ada beberapa tantangan yang harus diatasi agar proyek ini dapat mencapai tujuan yang diharapkan. Salah satu tantangan utama adalah pembebasan lahan.
 
Untuk mengatasi hal itu, pendekatan partisipatif dengan melibatkan masyarakat secara aktif dalam proses pembebasan lahan perlu diterapkan.
 
Selain itu, sosialisasi yang transparan dan kompensasi adil serta mekanisme penyelesaian sengketa yang efisien dinilai dapat mengurangi potensi konflik sosial.

Pendanaan proyek-proyek PSN 

Menurut Yusuf, pendanaan proyek juga memerlukan perhatian khusus. Pemerintah perlu mengeksplorasi skema pembiayaan inovatif seperti Public-Private Partnerships (PPP) dan penerbitan obligasi infrastruktur untuk mengurangi beban anggaran negara.
 
"Strategi pengelolaan risiko yang baik juga diperlukan untuk menarik lebih banyak investasi swasta. Selain itu, evaluasi anggaran secara berkala sangat penting untuk memastikan penggunaan dana yang efektif," jelas Yusuf.
 
Tak hanya itu, imbuhnya, dampak lingkungan dari PSN harus dikelola dengan hati-hati. Penilaian dampak lingkungan yang menyeluruh sebelum memulai proyek dan penerapan teknologi serta praktik konstruksi yang ramah lingkungan sangat diperlukan.
 
Program rehabilitasi dan konservasi juga harus diimplementasikan di wilayah-wilayah yang terdampak. Selain itu, keterlibatan masyarakat dalam setiap tahap perencanaan dan pelaksanaan proyek sangat penting.
 
"Transparansi dalam komunikasi dan pemberdayaan komunitas lokal melalui pelatihan dan pendidikan dapat memastikan bahwa kebutuhan dan aspirasi mereka diperhatikan," ujar Yusuf.
 
(M Ilham Ramadhan)
 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Annisa Ayu)