Ilustrasi dolar AS. Foto: Freepik

Menanti Data Inflasi AS, Dolar AS Melemah Tipis

Annisa Ayu Artanti • 6 January 2024 08:31

New York: Dolar Amerika Serikat (USD) terpantau menguat selama sepekan meski dalam di perdagangan sore waktu setempat, terkoreksi dikisaran 102,40.

Dolar AS melemah tipis karena pasar merevisi proyeksi kebijakan The Fed setelah rilis Nonfarm Payrolls (NFP) Desember dan ISM PMI.

Tepatnya, indeks dolar datar di level 102,43 pada perdagangan sore hari setelah mencapai 103,10.

Melansir FX Street, Sabtu, 6 Januari 2024, dari indikasi pada pertemuan The Fed 2023 terakhir, sikap dovish terlihat jelas.

Dolar AS Menguat

Proyeksi tidak ada kenaikan suku bunga

The Fed menyatakan kenyamanannya dengan inflasi yang mendingin dan memproyeksikan tidak ada kenaikan suku bunga hingga 2024, menunjukkan pelonggaran sebesar 75 bps.

Untuk saat ini, prediksi pasar mengisyaratkan penurunan suku bunga di Maret yang diikuti oleh penurunan suku bunga di Mei.

Posisi tersebut menandakan iklim bearish untuk dolar AS, karena suku bunga yang lebih rendah dapat mendorong modal likuid ke pasar dengan imbal hasil yang lebih tinggi.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun
Google News Metrotvnews.com

Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id

(Annisa Ayu)

dolar as