Ambulans mengevakuasi korban tanah longsor di Kenya. (Anadolu Agency)
Willy Haryono • 3 November 2025 06:28
Nairobi: Jumlah korban tewas akibat longsor di Lembah Rift, Kenya, bertambah menjadi 26 orang. Tim penyelamat masih terus mencari puluhan orang yang dilaporkan hilang setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut, kata Menteri Dalam Negeri Kenya Kipchumba Murkomen pada Minggu, 2 November.
Melansir dari Anadolu Agency, Senin, 3 November 2025, Murkomen menjelaskan bahwa 26 jenazah telah ditemukan, sementara 25 orang lainnya masih belum diketahui nasibnya. Longsor terjadi pada Sabtu dini hari di wilayah Elgeyo Marakwet Timur, sekitar 320 kilometer di barat laut ibu kota Nairobi, yang saat ini tengah memasuki musim hujan.
Pemerintah, kata Murkomen, tengah menyiapkan pengiriman bantuan pangan dan nonpangan bagi keluarga terdampak, dengan helikopter militer dan kepolisian disiagakan untuk mendukung distribusi bantuan.
Otoritas setempat juga menyerukan kepada warga di zona rawan agar mematuhi peringatan evakuasi selama operasi penyelamatan masih berlangsung.
Hujan deras dalam beberapa pekan terakhir telah memicu banjir dan longsor di sejumlah daerah di Kenya, mengakibatkan ratusan warga mengungsi serta merusak berbagai infrastruktur penting.
Baca juga: Tanah Longsor di Kenya Tewaskan 21 Orang, 30 Lainnya Hilang