1 Tahun Prabowo-Gibran, Penciptaan Lapangan Kerja Kuartal II 2025 Tembus 665 Ribu

Sekretaris Menko Perekonomian Perekonomian Susiwijono Mugiarso dalam forum bertajuk "1 Tahun Prabowo–Gibran: Optimism on 8% Economic Growth" . Foto: Metrotvnews.com/Duta Airlangga

1 Tahun Prabowo-Gibran, Penciptaan Lapangan Kerja Kuartal II 2025 Tembus 665 Ribu

Whisnu Mardiansyah • 16 October 2025 10:10

Jakarta: Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Mugiarso mengungkapkan capaian positif penciptaan lapangan kerja pada kuartal II tahun 2025 Pemerintahan Prabowo-Gibran. Sebanyak 665.000 lapangan kerja berhasil diciptakan selama periode tersebut.

“Penciptaan lapangan kerja untuk kuartal II kemarin mencapai 665 ribu. Rata-rata penciptaan lapangan kerja per kuartal dalam pemerintahan ini konsisten di atas 450 hingga 600 ribu,” kata Susi wijono di acara "1 Tahun Prabowo–Gibran: Optimism on 8% Economic Growth" di JS Luwansa Hotel & Convention Center, Jakarta, Kamis, 16 Oktober 2025.

Angka ini menunjukkan peningkatan sangat signifikan dibandingkan periode awal pemerintahan sebelumnya yang hanya di bawah 200 ribu lapangan kerja per kuartal. Tidak hanya dari segi kuantitas, kualitas penciptaan lapangan kerja juga mengalami perbaikan. Realisasi penyerapan tenaga kerja ini semakin meningkat dan ditopang oleh sektor-sektor yang lebih produktif.

Dari sisi persebaran, investasi juga mulai menunjukkan tanda pemerataan yang lebih baik. Untuk pertama kalinya, kontribusi investasi di luar Pulau Jawa mencapai 50,5 persen pada kuartal II.

Pencapaian ini menunjukkan arah investasi yang semakin inklusif dan merata. Beberapa kebijakan dan program pengembangan kawasan secara khusus mendorong percepatan pembangunan di luar Jawa.

“Kita dorong terus pemerataan di luar Jawa. Intinya, capaian investasi ini pertumbuhannya sangat signifikan dan juga semakin berkualitas, jauh lebih tinggi dibandingkan periode sebelumnya,” tegas Susiwijono. Peningkatan kualitas ini terlihat dari sebaran investasi yang mulai bergeser ke wilayah-wilayah di luar Jawa.

Kebijakan pemerintah dinilai berhasil menciptakan pertumbuhan yang tidak hanya tinggi, tetapi juga berkualitas dan inklusif. Hal ini menjadi fondasi penting untuk mendukung target pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi dan berkelanjutan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Whisnu M)